Lampung Selatan, Sidiklampung.com – Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama berkomitmen mendukung program keamanan pangan yang berkelanjutan berbasis komunitas dan didukung oleh seluruh elemen masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Egi saat menerima audiensi dari Balai Besar BPOM Bandarlampung di Lampung Selatan pada Selasa.
“Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan berkomitmen untuk menyediakan dukungan regulasi dan anggaran dalam pelaksanaan program, memfasilitasi pelatihan, bimbingan teknis, dan pembinaan bagi kader maupun pelaku usaha, serta menjadi contoh dalam penerapan standar keamanan pangan di fasilitas umum milik pemerintah,” kata Egi di Kalianda, Selasa.
Ia mengatakan keamanan pangan adalah prasyarat dasar bagi kesehatan masyarakat, produktivitas ekonomi, dan daya saing bangsa. Program terpadu yang menggabungkan intervensi di desa, pasar, dan sekolah, merupakan pendekatan holistik yang sangat relevan.
“Kami akan menyediakan dukungan regulasi dan anggaran, memfasilitasi pelatihan, bimbingan teknis, dan pembinaan bagi kader maupun pelaku usaha, serta menjadi contoh dalam penerapan standar keamanan pangan di fasilitas umum milik pemerintah,” katanya.
Menurut dia, kegiatan audiensi bersama BPOM tersebut bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari langkah strategis nasional dalam memperkuat sistem keamanan pangan yang berkelanjutan.
“Kegiatan ini bukanlah kegiatan seremonial belaka. Ini adalah bagian dari langkah strategis nasional dalam memperkuat sistem keamanan pangan yang berkelanjutan, berbasis komunitas, dan didukung oleh seluruh elemen masyarakat,” ucapnya.
Oleh karena itu, ia berharap kegiatan tersebut menjadi momentum bersama untuk mengubah cara pandang terhadap pangan, dari sekedar kebutuhan konsumsi menjadi bagian dari sistem yang berkelanjutan, aman, dan menyehatkan.
“Semoga kerja sama dan kolaborasi yang telah terbangun terus kita pelihara dan tingkatkan, demi terwujudnya Kabupaten Lampung Selatan yang sehat, mandiri, dan berdaya saing,” ujar dia.(*)
