Bandarlampung, Sidiklampung.com – Kantor Wilayah Kementerian Agama Lampung (Kanwil Kemenag) Lampung mencatat dua orang calon haji (calhaj) meninggal dunia sebelum memasuki asrama haji.
“Dua calhaj yang meninggal dunia itu berasal dari Kota Bandarlampung. Mereka meninggal dunia sebelum masuk ke asrama haji,” kata Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kanwil Kemenag Lampung, Ansori F Citra, di Bandarlampung, Rabu.
Dia mengatakan bahwa terkait dua calhaj yang meninggal dunia tersebut, salah satu keluarga telah mengajukan permohonan pelimpahan porsi kepada anggota keluarga lainnya.
“Sedangkan satu keluarga calhaj yang meninggal dunia lainnya memilih menunda keberangkatan dan pelimpahan akan diproses untuk musim haji tahun depan,” kata dia.
Dia mengatakan, Kemenag Lampung telah memproses pelimpahan porsi (batal ganti), dan mengusulkannya ke pusat. Saat ini pihaknya masih menunggu sistem dibuka oleh Siskohat Pusat.
“Jika waktu memungkinkan, gantinya bisa berangkat tahun ini, tapi jika tidak, otomatis akan ditunda ke tahun depan,” katanya.
Selain itu, lanjut dia, Kemenag Lampung juga mencatat satu jemaah lainnya yang sakit saat masuk ke Asrama Haji dan telah dirujuk ke rumah sakit.
“Hingga kini yang bersangkutan masih menjalani perawatan dan menunggu hasil evaluasi tim medis untuk menentukan kelayakan terbang,” kata dia.
Diketahui pada pelaksanaan haji gelombang pertama sebanyak sebanyak 3.536 calon haji asal Lampung telah diberangkatkan ke tanah suci. Selanjutnya gelombang kedua akan berangkat pada 16 Mei Mendatang.(*)